Aman Saat Melakukan Prosedur Bedah Plastik
Berkembangnya dinamika masyarakat modern, membuat permintaan prosedur bedah plastik atau bedah kecantikan meningkat dalam 10 tahun terakhir ini, termasuk pada saat pandemi virus corona. Bukan hal yang tabu lagi dalam pergaulan masa kini, dimana setiap individu tampil lebih menarik dan mengakui telah melakukan prosedur bedah plastik.
Tingginya permintaan masyarakat, kadang membuat para calon pasien bingung, dengan siapa seharusnya mereka melakukan prosedur bedah plastik. Banyak pasien yang belum mengerti sepenuhnya, dan melakukan prosedur bedah plastik dengan para professional seperti ahli kecantikan, dokter kecantikan, dokter umum maupun dokter spesialis yang tidak seharusnya melakukan prosedur bedah plastik.
Para professional yang menyebut diri mereka sebagai “dokter kecantikan” ini menawarkan aneka ragam prosedur bedah plastik, tetapi tidak menawarkan pilihan yang terbaik untuk pasien. Prosedur yang mereka lakukan hanya berdasarkan apa yang mereka bisa, bukan berdasarkan kebutuhan masing-masing individu. Hal yang membuat masyarakat bingung adalah, seorang dokter umum secara hokum dapat melakukan tindakan medis, termasuk prosedur bedah plastik yang mereka dapatkan dari satu atau dua kursus bedah plastik, kemudian secara instan menyebut diri mereka sebagai seorang dokter bedah plastik. Para “ahli kecantikan” atau “dokter kecantikan” ini biasanya tidak dapat menangani komplikasi atau efek samping jangka pendek dan jangka panjang dari prosedur yang mereka lakukan dan pada saat komplikasi terjadi, barulah mereka member pasien rujukan ke dokter bedah plastik yang resmi.
Gencarnya para agen klinik kecantikan maupun agen rumah sakit dari dalam dan luar negeri dalam melakukan marketing di sosial media, terkadang memberikan informasi yang tidak tepat untuk para calon pasien, dimana setelah tindakan selesai, ternyata hasilnya tidak seperti foto-foto before-after yang ditampilkan sang agen dan dokter pada saat sesi konsultasi.
Seorang dokter bedah plastik yang bersertifikat resmi, dapat menjelaskan semua pilihan dan teknologi yang ada, kemudian memberikan pilihan yang terbaik untuk masing-masing individu secara menyeluruh. Oleh karena masing-masing individu berbeda, pemeriksaan tatap muka langsung sangat disarankan untuk ketepatan diagnose dan langkah tindakan selanjutnya.
Banyak pasien yang melakukan tindakan bedah plastic tapi mereka bukan kandidat yang tepat untuk tindakan yang telah mereka lakukan, sehingga memberikan hasil yang tidak memuaskan. Oleh karena itu, para calon pasien juga harus realistis, karena prosedur bedah plastik bukanlah sulap yang dapat merubah tampilan seseorang menjadi 20 tahun lebih muda. Jelaskan secara spesifik kepada dokter anda, hasil yang anda inginkan agar tampil berbeda. Dengan memahami apa yang anda inginkan, seorang dokter bedah plastik diharapkan dapat memberikan pilihan prosedur yang aman dan sesuai dengan keinginan anda.
Bila prosedur yang anda lakukan dilakukan di luar rumah sakit (misalnya, di klinik), pastikan dokter pilihan anda mempunyai hak untuk merujuk ke salah satu rumah sakit setempat dalam keadaan darurat. Ini tentunya bias dilakukan bila dokter pilihan anda mempunyai ijin praktek di rumah sakit tersebut. Sebagai penutup, jangan ragu untuk menanyakan dan mencari informasi sebelum anda menjatuhkan pilihan, apakah dokter pilihan anda terdaftar dengan board certified atau ijin resmi untuk melakukan prosedur bedah plastic dan terdaftar di asosiasi apa dan di negara mana. Perbanyaklah konsultasi dengan beberapa dokter bedah plastik yang bersertifikat resmi sebelum anda menjatuhkan pilihan, supaya hati anda benar-benar yakin saat melakukan prosedur bedah plastik.
