Kenali Nyeri Pada Tubuh
Nyeri sering timbul pada tubuh, nyeri adalah sensasi yang tidak menyenangkan, mulai dari rasa tidak nyaman yang ringan hingga rasa nyeri yang tak tertahankan dan sangat menyiksa. Nyeri terjadi jika adanya pemicu eksternal maupun internal merangsang jaringan dan memicu munculnya nyeri. Tetapi sebenarnya nyeri diperlukan sebagai signal peringatan untuk melindungi diri dari kerusakan lebih lanjut.
Jenis-jenis nyeri :
Beberapa contoh kasus nyeri yang sering ditemukan sehari-hari dibidang orthopedi:
1. Myalgia/Nyeri otot
Nyeri otot atau lebih dikenal masyarakat dengan pegal-pegal.
Penyebabnya antara lain terlalu banyak aktivitas, cidera, faktor psikis dan penyakit tertentu.
Penanganan :
2. Epicondylitis Lateralis/Nyeri siku bagian bawah
Nyeri pada siku bagian bawah, sering terjadi pada usia > 35 tahun dan paling banyak ditemukan pada usia 40-50 tahun.
Penyebab antara lain olahraga yang membutuhkan gerakan repetitif, pemakaian berlebihan atau mekanisme yang tidak tepat pada tendon otot lengan yang berfungi melakukan gerakan extensi atau memutar lengan.
Gejala yang timbul antara lain nyeri siku bagian bawah menjalar ke lengan atas atau ke sisi luar lengan bawah. Nyeri sering bertambah dengan pergerakkan sendi siku, mengangkat benda ringan seperti cangkir dengan lengan yang meregang dapat menyebabkan nyeri.
Penanganan :
3. Nyeri Lutut
Nyeri lutut adalah rasa nyeri yang terjadi pada bagian tertentu dari tutut. Nyeri bisa berasal dari sendi lutut, tempurung lutut, ligamen atau otot-otot disekitar lutut. Gejala nyeri bisa saja ringan tetapi kadang-kadang sampai mengalami sakit yang luar biasa. Nyeri bisa dialami berbagai umur tetapi paling sering dialami oleh usia lanjut.
Penyebab nyeri yang paling sering pada orang muda adalah karena cedera olah raga atau sering juga karena trauma.
Sedang pada orang tua, pengapuran (osteoarthritis) adalah penyebab yang paling sering.
Gejala nyeri lutut :
Penyebabnya sangat bervariasi, seperti
Resiko-resiko yang bisa meningkatkan nyeri lutut :
Pemeriksaan yang perlu dilakukan :
Penanganan :
– dr Kiki Novito, Sp. OT (K)